Artwork

Konten disediakan oleh INI TANI. Semua konten podcast termasuk episode, grafik, dan deskripsi podcast diunggah dan disediakan langsung oleh INI TANI atau mitra platform podcast mereka. Jika Anda yakin seseorang menggunakan karya berhak cipta Anda tanpa izin, Anda dapat mengikuti proses yang diuraikan di sini https://id.player.fm/legal.
Player FM - Aplikasi Podcast
Offline dengan aplikasi Player FM !

HORTIMART AGRO CENTER MENGHASILKAN BUAH - BUAHAN MUTU KUALITAS TERBAIK DUNIA | HORTIKULTURA

28:56
 
Bagikan
 

Manage episode 312858707 series 3249188
Konten disediakan oleh INI TANI. Semua konten podcast termasuk episode, grafik, dan deskripsi podcast diunggah dan disediakan langsung oleh INI TANI atau mitra platform podcast mereka. Jika Anda yakin seseorang menggunakan karya berhak cipta Anda tanpa izin, Anda dapat mengikuti proses yang diuraikan di sini https://id.player.fm/legal.

Sehat menjadi modal utama dalam beraktivitas, begitupun bagi pemilik dari Hortimart Argo Center yaitu Ir. Budi Dharmawan. Ir Budi Dhamawan memaparkan bahwa menjadi kehidupan yang relatif sehat, yaitu kita harus memperhatikan dalam diri kita yaitu Saiko ( Kejiwaan ), Nero ( Saraf ) dan Pato ( Fisik ) dan penting untuk menjadi realistis dalam melihat hidup dan mempersiapkan menerima hal terjelek dalam hidup kita.

Perjalanan hidup Bapak Ir. Budi Dharmawan kelahiran 26 November 1936 di kota kecil di Juwana di daerah Pati, Lulusan ITB teknik Mesin dan menjadi Perwira Angkatan Laut selama hampir 5 tahun. Dalam tahun tersebut pergejolakan ekonomi sangat tidak stabil dan tahun dimana terjadi G30SPKI. Walaupun beliau menjadi lulusan terbaik dan sudah menyelesaikan tugas militer, tetap saja hidup Bapak Ir. Budi Dharmawan dalam fase kesulitan. Fase kesulitan ini membawa Bapak Ir. Budi Dharmawan untuk mengelola kembali pabrik rokok kecil milik orangtuanya yaitu pabrik Anak Ibu Sumberrejo. karena pabrik itu adalah rokok kretek yang bahan bakunya cengkeh, pada saat itu harga cengkeh meningkat dan semuanya import, maka untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dengan swasembada cengkeh, Menteri Pertanian pada saat itu mengharuskan membuat asosiasi untuk pengumpulan modal dalam pembuatan kebun cengkeh induk yang bertujuan memberdayakan masyarakat untuk menanam cengkeh. Bapak Ir. Budi Dharmawan merupakan ketua asosiasi semarang pada saat itu, maka beliau harus masuk ke desa - desa yang terpencil yang sulit dalam proses perjalanan kesana. Setiap langkah dijalani, ditekuni dan fokus untuk mengelola cengkeh dengan baik dan benar maka didalam hitungan bisnis dan benak beliau, dengan biaya yang kecil bisa menghasilkan untung yang banyak, maka mengapa kita kita tanam besar - besaran? tidak hanya sampe disana beliau pun diuji dengan kebijakan - kebijakan yang tak mendukung sepak terjang beliau.

Halangan dan rintangan dilewati beliau dengan segenap kemampuan yang ada, berfikir inovatif dan kerja keras. hingga pada posisi kebun kosong untuk dapat diproses olah kembali, pilihannya adalah tanaman pangan, tanaman bahan baku pabrik atau tanaman hortikultura. Karena sejak tahun 2000-an kebijakan pemerintah semua sama, bahwa kita akan membangun negara ini dengan investor, yang ditawarkan indonesia apa, rakyat banyak, ramah tamah cerdas dan mau dibayar murah, kalo dibayar murah hidupnya bagaimana? ya beras nya dibayar murah, kedelainya dibayar murah segala semua kebutuhan pokok dibayar dikelompokan pangan murah. kalo mahal sedikit import dan pemerintah tidak perduli petani, kalo ideologi begini terus kapan petani sejahtera? maka tanaman pangan dielakan dalam pikiran beliau, lalu untuk bahan baku pabrik, salah satunya cengkeh, cengkeh tidak bisa langsung dimakan, tapi harus ada proses dan olah pabrik, karena pabrik adalah anak emas negara yang bisa memperkerjakan banyak masyarakat maka secara bargaining position ekonomi petani akan kalah dengan pabrik ini semakin hari besar semakin besar. maka dielakan juga oleh beliau.

Dalam pertanian selain tanaman pangan ada tanaman hortikultura ( yaitu tanaman sayuran, tanaman hias, buah - buahan dan tanaman obat - obatan ) tetapi ini biasanya segmentasi pasarnya middle up ( orang - orang kaya ) karena tanaman hortikultura merupakan elastic food yang dikonsumsi orang - orang middle up dan ini biasanya selalu rewel ingin buah bersih, bagus, enak dan petani kita hanya bisa menghasilkan buah biasa saja, yang bisa menghasilkan buah - buahan yang diinginkan middle up hanya petani luar negeri.

Bapak Ir. Budi Dharmawan memiliki cita - cita mulia dan tekad yang kuat untuk mari kita menanam buah - buahan yang bisa menyaingi di dunia dan menjadi penghasil buah - buahan No. 1 didunia.

#INITANI
#SemangatBertaniUntukNegeri

--- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/initani/message
  continue reading

56 episode

Artwork
iconBagikan
 
Manage episode 312858707 series 3249188
Konten disediakan oleh INI TANI. Semua konten podcast termasuk episode, grafik, dan deskripsi podcast diunggah dan disediakan langsung oleh INI TANI atau mitra platform podcast mereka. Jika Anda yakin seseorang menggunakan karya berhak cipta Anda tanpa izin, Anda dapat mengikuti proses yang diuraikan di sini https://id.player.fm/legal.

Sehat menjadi modal utama dalam beraktivitas, begitupun bagi pemilik dari Hortimart Argo Center yaitu Ir. Budi Dharmawan. Ir Budi Dhamawan memaparkan bahwa menjadi kehidupan yang relatif sehat, yaitu kita harus memperhatikan dalam diri kita yaitu Saiko ( Kejiwaan ), Nero ( Saraf ) dan Pato ( Fisik ) dan penting untuk menjadi realistis dalam melihat hidup dan mempersiapkan menerima hal terjelek dalam hidup kita.

Perjalanan hidup Bapak Ir. Budi Dharmawan kelahiran 26 November 1936 di kota kecil di Juwana di daerah Pati, Lulusan ITB teknik Mesin dan menjadi Perwira Angkatan Laut selama hampir 5 tahun. Dalam tahun tersebut pergejolakan ekonomi sangat tidak stabil dan tahun dimana terjadi G30SPKI. Walaupun beliau menjadi lulusan terbaik dan sudah menyelesaikan tugas militer, tetap saja hidup Bapak Ir. Budi Dharmawan dalam fase kesulitan. Fase kesulitan ini membawa Bapak Ir. Budi Dharmawan untuk mengelola kembali pabrik rokok kecil milik orangtuanya yaitu pabrik Anak Ibu Sumberrejo. karena pabrik itu adalah rokok kretek yang bahan bakunya cengkeh, pada saat itu harga cengkeh meningkat dan semuanya import, maka untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dengan swasembada cengkeh, Menteri Pertanian pada saat itu mengharuskan membuat asosiasi untuk pengumpulan modal dalam pembuatan kebun cengkeh induk yang bertujuan memberdayakan masyarakat untuk menanam cengkeh. Bapak Ir. Budi Dharmawan merupakan ketua asosiasi semarang pada saat itu, maka beliau harus masuk ke desa - desa yang terpencil yang sulit dalam proses perjalanan kesana. Setiap langkah dijalani, ditekuni dan fokus untuk mengelola cengkeh dengan baik dan benar maka didalam hitungan bisnis dan benak beliau, dengan biaya yang kecil bisa menghasilkan untung yang banyak, maka mengapa kita kita tanam besar - besaran? tidak hanya sampe disana beliau pun diuji dengan kebijakan - kebijakan yang tak mendukung sepak terjang beliau.

Halangan dan rintangan dilewati beliau dengan segenap kemampuan yang ada, berfikir inovatif dan kerja keras. hingga pada posisi kebun kosong untuk dapat diproses olah kembali, pilihannya adalah tanaman pangan, tanaman bahan baku pabrik atau tanaman hortikultura. Karena sejak tahun 2000-an kebijakan pemerintah semua sama, bahwa kita akan membangun negara ini dengan investor, yang ditawarkan indonesia apa, rakyat banyak, ramah tamah cerdas dan mau dibayar murah, kalo dibayar murah hidupnya bagaimana? ya beras nya dibayar murah, kedelainya dibayar murah segala semua kebutuhan pokok dibayar dikelompokan pangan murah. kalo mahal sedikit import dan pemerintah tidak perduli petani, kalo ideologi begini terus kapan petani sejahtera? maka tanaman pangan dielakan dalam pikiran beliau, lalu untuk bahan baku pabrik, salah satunya cengkeh, cengkeh tidak bisa langsung dimakan, tapi harus ada proses dan olah pabrik, karena pabrik adalah anak emas negara yang bisa memperkerjakan banyak masyarakat maka secara bargaining position ekonomi petani akan kalah dengan pabrik ini semakin hari besar semakin besar. maka dielakan juga oleh beliau.

Dalam pertanian selain tanaman pangan ada tanaman hortikultura ( yaitu tanaman sayuran, tanaman hias, buah - buahan dan tanaman obat - obatan ) tetapi ini biasanya segmentasi pasarnya middle up ( orang - orang kaya ) karena tanaman hortikultura merupakan elastic food yang dikonsumsi orang - orang middle up dan ini biasanya selalu rewel ingin buah bersih, bagus, enak dan petani kita hanya bisa menghasilkan buah biasa saja, yang bisa menghasilkan buah - buahan yang diinginkan middle up hanya petani luar negeri.

Bapak Ir. Budi Dharmawan memiliki cita - cita mulia dan tekad yang kuat untuk mari kita menanam buah - buahan yang bisa menyaingi di dunia dan menjadi penghasil buah - buahan No. 1 didunia.

#INITANI
#SemangatBertaniUntukNegeri

--- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/initani/message
  continue reading

56 episode

Semua episode

×
 
Loading …

Selamat datang di Player FM!

Player FM memindai web untuk mencari podcast berkualitas tinggi untuk Anda nikmati saat ini. Ini adalah aplikasi podcast terbaik dan bekerja untuk Android, iPhone, dan web. Daftar untuk menyinkronkan langganan di seluruh perangkat.

 

Panduan Referensi Cepat